Inter Milan Semakin Bernuansa Italia. Setelah sukses merekrut Andrea Ranocchia dan Giampaolo Pazzini, muncul spekulasi Presiden Massimo Moratti mulai berpikir tentang perlunya menambah kehadiran pemain lokal dalam timnya. Saat ditanya tentang Pazzini dan kemungkinan Itallianisasi di Inter, Moratti pun berkomentar di situs klub.
"Pazzini punya segalanya yang kami cari, yang lebih penting ia orang Italia dan itu bagus. Sepertinya harus memikirkan kembali filosofi dalam membangun tim," ucapnya.
Saat ini, Inter Milan hanya punya enam Italiano di tim utama. Tiga diantaranya sudah uzur, yaitu Luca Castellazzi (35 tahun), Marco Materazzi (37 tahun), Paolo Orlandoni (38 tahun).
Davide Santon (20 tahun), yang sempat digadang-gadang sebagai Paolo Maldini baru, malah kekurangan jam terbang dan kerap ditawarkan sebagai alat barter di bursa transfer.
Bandingkan dengan Juventus, yang sekarang dihuni sekitar delapan pemain berlaberl timnas Italia. Inter seharusnya tidak perlu ragu mengitaliakan diri. Sejarah mencatat skuad I Nerazzurri saat meraih scudetto pada 1979/80 tak diperkuat satupun pemain asing.
Kedatangan Ranocchia dan Pazzini sendiri membuat Inter Milan kembali punya wakil di tim Azzurri. Apalagi keduanya terbukti tampil baik di giornata 22.
Pazzo mengukir doppietta (dua gol) dan terlibat pada gol ketiga Inter di laga debutnya versus Palermo (baca: Hasil dan Video Pertandingan Inter Milan vs Palermo), Minggu (30/1).
Sementara itu, penampilan Ranocchia malam itu membuat Internisti sejenak melupakan absennya Walter Samuel. Hanya Davide Santon yang tampil tidak istimewa.
No comments:
Post a Comment