Friday, February 11, 2011

Preview Play Off Liga Champion Asia 2011: Sriwijaya FC vs Muangthong United

Sriwijaya FC vs Muangthong United. Status tuan rumah tak menjamin Sriwijaya FC akan melenggang mulus ke babak berikutnya. Pasalnya, mereka masih dalam bayang-bayang trauma kegagalan tahun lalu saat bertemu wakil Thailand.

Meski menghadapi lawan yang berbeda, Muangthong United diprediksi akan menyulitkan laskar Wong Kito dalam pertandingan pertama play-off Liga Champion Asia wilayah timur di Stadion Jakabaring, Palembang, Sabtu (12/2).

Pengalaman musim lalu saat kalah 1-4 dari Thai Port, wakil Thailand lainnya, di stadion yang sama dalam babak 16 besar Piala AFC masih berbekas. Memori buruk inilah yang coba dihapus Firman Utina cs saat menghadapi semifinalis Piala AFC tahun lalu.

Sayang, keinginan Sriwijaya ini sulit terwujud karena kehilangan banyak pemain dalam laga ini. Pelatih Ivan Kolev tidak bisa menampilkan skuad terbaiknya setelah kehilangan tiga pemain yang masuk dalam pelatnas tim U-23, Rahmant Latief, Gunawan Dwi Cahyo, dan Okto Maniani.

Hanya memainkan satu laga di babak ini memaksa Sriwijaya FC berpikir keras. Upaya meminjam Okto, yang sebenarnya mendapat libur 2 hari usai timnas uji coba di Hongkong, ditolak BTN.

Kondisi tersebut makin rumit setelah tiga pilarnya, Claudiano, Budi Sudarsono, dan M.Ridwan, mengalami cedera ringan saat menghadapi Pelita Jaya, Rabu (9/2).

Meski begitu, optimisme terus diapungkan sang nahkoda. "Play off LCA 2011 merupakan salah satu momen penting bagi Sriwijaya FC. Saya akan berusaha untuk mencapai target yang ditetapkan manajemen," ujar Kolev.

Berdasarkan pengundian di PJ Hilton Hotel, Kuala Lumpur, 7 Desember 2010, Sriwijaya FC berhak menjamu klub asal Thailand dalam play off LCA fase pertama wilayah timur.

Pemenang Sriwijaya FC vs Muangthong United sudaha ditunggu Al Ain, Uni Emirat Arab, 19 Februari, untuk memainkan play off fase kedua.

"Meski sulit karena diikuti klub-klub terbaik, kami tetap memasang target lolos ke babak penyisihan grup," kata Kolev.

Muangthong memiliki modal yang baik saat berhadapan dengan wakil Indonesia. Musim lalu di Piala AFC, klub berjluk The Twin Qilins itu tergabung dengan Persiwa di babak penyisihan Grup  G.

Menang 4-1 di Thailand serta menahan imbang Persiwa 2-2 di Gajayana, Malang, jadi modal berharga bagi skuad besutan pelatih asal Brasil, Carlos Roberto de Carvalho itu.

Di kompetisi lokal, Muangthong, yang pada 2007 lalu sukses menjuarai Divisi II Thailand, tak tertahankan menjadi juara dalam setiap kompetisi yang diikutinya, termasuk memenangi Liga Thailand 2011.

Kekuatan Muangthong ber[usat pada keharmonisan bintang lokal Thailand, seperti Nattaporn Phanrit, Datsakorn Thonglao, Teerasil Dangda, dengan pemain asing mereka, seperti Toni Kallio (Finlandia), Miroslav Toth (Slowakia), Christian Kouakou (Pantai Gading).

Formasi: 4-4-2
Kiper: 12-Ferry Rontisulu
Belakang: 27-Rendy Siregar, 22-Supardi, 16-Achmad Jufrianto, 5-Bobby Satria.
Tengah: 11-Ponaryo Astaman, 14-Arif Suyono, 15-Firman Utina, 9-Mahadirga Lasut.
Striker: 17-Keith Kayamba, 11-Korinus Finkreuw.
 
Cadangan: 18-Fauzal Mubaraq, 8-Thierry Ghatussi, 7-Ardiles Rumbiak, 10-Yong Jie Mu, 24-Mahyadi Pangabean, 88-Park Jung Hwan, 10-Rudi Widodo.
Pelatih: Ivan Kolev


No comments:

Post a Comment